Text
AKTUALISASI PEMIKIRAN ISLAM MULTIKULTURAL DALAM MEMBANGUN HARMONISASI MASYARAKAT
Tidak banyak kiai yang memiliki pemikiran tentang
multikultural. Kiai M. Sholeh Bahruddin dan Kiai
Abdullah Syam adalah dua kiai yang unik karena memiliki
pemikiran Islam multikultural dan mengaktualisasikannya
dalam membangun harmonisasi masyarakat.
Buku ini avwalnya adalah laporan penelitian yang dilakukan
oleh Prof. Dr. Mujamil Qomar, M. Ag,, dan Dr. Ngainun Naim. Buku
ini menelusuri dasar, pendekatan, dan saluran aktualisasi dalam
merespons berbagai tantangan Islam multikultural kedua kiai.
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan
pendekatan interaksi simbolik. Data yang terkumpul melalui
wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi dianalisis
dengan mengikuti langkah-langkah Miles dan Huberman.
Penelitian ini menemukan bahwa dasar aktualisasi
pemikiran Islam multikultural Kiai M. Sholeh Bahruddin dan Kiai
Abdullah Syam adalah sosial, humanistik, kultural, religius, dan
psikologis. Pendekatan yang digunakan merupakan sinergi dari
pendekatan agama, akhlak, psikologis, teologis, budaya, sosial,
dan pendidikan. Sedangkan saluran aktualisasi yang digunakan
adalah melalui saluran sosial, seni budaya, dakwah, media sosial,
silaturrahim, jenjang pendidikan, dan pertemuan ilmiah.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain