Text
Program Latihan Koordinasi Sensmotorik | Bagi Anak Usia Dini dan Anak Berkebutuhan Khusus
Hal yang kerap terjadi pada masa persiapan sekolah adalah rasa takut untuk melakukan hal baru seperti bersosialisasi dengan teman baru maupun kurang peka dengan lingkungan sekitar. Tentunya, faktor kebiasaan pola asuh anak dari orang tua mempengaruhi perkembangan anak, termasuk kemampuan sensorik, motorik dan sosialnya. Meskipun terlihat normal dan cerdas, anak dapat mengalami hambatan dalam perkembangan sensomotoriknya sehingga mempunyai kesulitan untuk berkembang secara optimal. Ini disebabkan oleh adanya bagian-bagian yang kurang berkembang dengan baik. Bagian-bagian yang umumnya tidak berkembang pada anak Indonesia saat ini adalah gerakan fisik (koordinasi), perilaku (mental), serta persepsi dan motorik yang berhubungan langsung dengan sensori (respons). Meskipun, keterlambatan seperti itu umumnya bersifat sementara, jika terlambat ditangani akan menyulitkan hidupnya kelak karena anak menjadi cenderung gagal dalam melakukan tugasnya.
Tidak tersedia versi lain